OSREL stie-mce
Online Search and Retrieval Library
Undergraduate Thesis
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AUDIT DELAY (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DAN FINANSIAL DI BEJ)
Thesis Detail | |
---|---|
Author | VERONICA ADRIANINGSIH WIDYANATA |
Student's ID (NPK) | A.2001.1.25811 (AKUNTANSI) |
Subject | PEMERIKSAAN AKUNTANSI |
Keyword | ANALISIS,AUDIT,DELAY |
Page(s) | 100 |
Submit Date | 06-03-2007 |
Lecture(s) |
- - - |
Download |
Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2
Abstract
Pasar modal di Indonesia sejak tahun 1977 hingga sekarang telah menunjukkan perkembangan yang menggembirakan, utamanya dilihat dari jumlah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta yang selalu menunjukkkan peningkatan. Perkembangan perusahaan-perusahaan yang go public di Indonesia ini mengakibatkan peningkatan permintaan akan audit laporan keuangan. Setiap perusahaan yang go public diwajibkan untuk menyampaikan laporan keuangan yang disusun sesuai dengan standar akuntansi dan telah diaudit oleh akuntan publik yang terdaftar di Badan Pengawas Pasar Modal.Peningkatan permintaan audit atas laporan keuangan ini akan berpengaruh terhadap waktu penyelesaian audit yang diukur dari tanggal penutupan tahun buku hingga tanggal diterbitkannya laporan auditor (audit delay). Penelitian ini merupakan studi empiris untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi audit delay pada tahun 2003. Ada 5 faktor yang telah diteliti, yaitu tingkat profitabilitas, ukuran perusahaan, jenis industri, opini auditor, dan auditor (ukuran KAP). Sampel diambil dengan menggunakan metode purposive sampling dan menghasilkan 106 sampel perusahaan, dengan perincian 74 perusahaan manufaktur dan 32 perusahaan finansial. Metode analisis data dengan menggunakan statistik deskriptif dan model regresi berganda. Agar model regresi berganda dapat digunakan dan memberikan hasil yang representatif maka dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji non-multikolinearitas, uji autokorelasi, dan uji heteroskedastisitas. Hasil statistik deskriptif menunjukkan bahwa rata-rata audit delay untuk tahun 2003 adalah 74,52 hari. Hasil analisis berganda (uji F) dengan taraf signifikansi 5% menunjukkan bahwa secara serempak kelima variabel berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Sedangkan secara parsial (uji t) dengan tingkat signifikansi 5% menunjukkan bahwa untuk variabel tingkat profitabilitas dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap audit delay, tetapi variabel jenis industri, opini auditor, auditor (ukuran KAP) berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Dari hasil uji asumsi klasik dapat disimpulkan bahwa seluruh asumsi klasik terpenuhi, yakni distribusi datanya normal, tidak terjadi problem multikolinearitas, autokorelasi maupun heteroskedastisitas. Hasil penelitian ini direkomendasikan bagi auditor untuk lebih merencanakan pekerjaan lapangan dengan sebaik-baiknya sehingga pekerjaan dapat dilakukan secara efektif dan efisien, dan perusahaan publik agar membantu pekerjaan auditor dengan memberikan data-data yang diperlukan selama porses audit serta sebagai salah satu sumber acuan bagi peneliti lain di masa yang akan datang.3.145.161.199