Date: 03-07-2025 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KONSUMEN DALAM MEMBELI PAKAIAN DI FACTORY OUTLET “GLAMOUR” MALANG

Thesis Detail
Author ERLYANA AFIANTI
Student's ID (NPK) K.2002.1.27313 (MANAJEMEN)
Subject MANAJEMEN PEMASARAN
Keyword PERILAKU KONSUMEN
Page(s) 118
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

Perilaku konsumen sangat dipengaruhi oleh beberapa diantaranya faktor ekstern, yaitu lingkungan masyarakat dimana ia dilahirkan dan dibesarkan yaitu kebudayaan dan sub kebudayaan, kelas sosial, kelompok sosial dan referensi dan keluarga. Selain faktor ekstern, faktor intern juga sangat berpengaruh terhadap perilaku konsumen, bahkan lebih kuat karena faktor intern bekerja dari dalam individu sendiri antara lain motivasi, persepsi, belajar, kepribadian dan sikap. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : Untuk mengetahui faktor intern yang terdiri dari motivasi, persepsi, belajar, kepribadian, dan sikap mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian di Factory outlet Glamour Malang dan untuk mengetahui faktor intern manakah diantara motivasi, persepsi, belajar, kepribadian, dan sikap yang mempunyai pengaruh dominan terhadap keputusan pembelian di Factory outlet Glamour Malang. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis pertama yang menyatakan bahwa peubah bebas yang terdiri atas peubah motivasi (X1), persepsi (X2), belajar (X3), kepribadian (X4) dan sikap (X5) secara bersama-sama mempunyai pengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan untuk membeli di Factory Outlet Glamour Malang (Y), karena nilai F hitung 39,240 lebih besar dari F tabel 2,29 pada tingkat signifikan 5%, Berdasarkan nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,790 dan determinasi berganda (R²) sebesar 0,624 berarti 62,4% pengambilan keputusan untuk membeli di Factory Outlet Glamour Malang disebabkan oleh perubahan peubah motivasi (X1), persepsi (X2), belajar (X3), kepribadian (X4) dan sikap (X5) secara bersama-sama dan sisanya yang 37,6% atau 0,376 disebabkan oleh peubah lain yang tidak termasuk model dalam penelitian ini. Diperoleh t hitung pada peubah motivasi (X1) sebesar 11,595, persepsi (X2) sebesar 4,011, belajar (X3) sebesar 3,656, kepribadian (X4) sebesar 3,260, dan sikap (X5) sebesar 2,022 lebih besar dari t tabel sebesar 1,658 maka keputusan terhadap Ho ditolak dan Ha diterima artinya hipotesis yang menyatakan bahwa peubah bebas secara individu mempunyai pengaruh signifikan terhadap variabel terikat dapat diterima. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis kedua yang menyatakan bahwa peubah motivasi (X1) mempunyai pengaruh dominan terhadap pengambilan keputusan untuk membeli di Factory Outlet Glamour Malang (Y). Hal ini dapat dilihat dari besarnya nilai koefisien regresi peubah motivasi (X1) yang mempunyai nilai koefisien regresi paling tinggi yaitu sebesar 0,762 jika dibandingkan dengan peubah persepsi (X2) dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,249, belajar (X3) dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,266, kepribadian (X4) dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,225 dan sikap (X5) dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,142. Karena peubah motivasi (X1) mempunyai koefisien lebih tinggi dibanding peubah persepsi (X2), belajar (X3), kepribadian (X4) dan sikap (X5) maka keputusan terhadap Ho ditolak dan Ha diterima artinya peubah Persepsi (X2) mempunyai pengaruh dominan terhadap pengambilan keputusan untuk membeli di Factory Outlet Glamour Malang (Y) dapat diterima.

 

10.1.53.151