Date: 09-06-2025 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

EVALUASI AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI UNTUK MENGUKUR KINERJA MANAJER PADA PR.GUDANG GARAM KEDIRI

Thesis Detail
Author RETNO PRAMESTI
Student's ID (NPK) A.2003.1.28400 (AKUNTANSI)
Subject AKUNTANSI BIAYA
Keyword AKUNTANSI,PERTANGGUNGJAWABAN
Page(s) 100
Submit Date 17-09-2007
Lecture(s) Dra. SITI MUNFAQIROH M.Si


Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

ABSTRAKSI Bagi perusahaan yang profit oriented tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan laba yang optimal, manajemen yang bijaksana akan berpikir, disamping untuk mendapatkan laba yang optimal juga bertujuan untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan selama mungkin, untuk mencapai hal di atas bukan pekerjaan yang mudah oleh karena itu perusahaan harus dapat mempertahankan dengan persaingan yang melingkupinya, disamping itu perusahaan perlu mengendalikan biaya dalam perusahaan tersebut. Akuntansi pertanggungjawaban merupakan salah satu bentuk pengendalian biaya yang sesuai dengan perusahaan yang sudah berkembang, karena konsep ini disusun berdasarkan bidang pertanggungjawaban yang ada. Perusahaan rokok Gudang Garam Kediri dalam prakteknya masih terdapat masalah tentang pengendalian biaya produksi, dalam pelaksanaan operasional yang terjadi khususnya dalam penerapan biaya yang terjadi maka dapat dilihat dalam pencatatan kode rekening tidak memisahkan biaya terkendali dan biaya yang terkendali, disamping itu dalam prakteknya biaya produksi yang terjadi yaitu biaya mulai pengolahan bahan baku sampai produk selesai hamper seluruh bagian atau tidak sesuai dengan rencana yang telah disusun. Biaya yang disusun menunjukkan kondisi yang rugi sehingga akan merugikan perusahaan, dengan kondisi yang rugi tersebut maka perusahaan akan terganggu aktivitas operasionalnya. Hal ini dapat dipahami kerugian yang terjadi dari hasil perbandingan antara rencana dan realisasi menggambarkan adanya kurang efektifnya kedua bagian yang terkait yaitu bagian anggaran yang kurang tepat dalam menyusun anggarannya atau pelaksana pada masing-masing bagian yang kurang cakap dalam mengelola biaya yang telah dianggarkan tersebut. Struktur organisasi yang ada pada perusahaan pada dasarnya dapat dianggap baik karena susunan kerja telah sesuai dengan tugas yang telah ditentukan, disamping itu dalam arus pertanggungjawaban perusahaan tidak menyusun arus kas dan arus pertanggungjawaban sehingga perusahaan tidak mengetahui seberapa besar kerugian yang terjadi antara rencana yang disusun dengan realisasi pada perusahaan. Berdasarkan hasil analisis tersebut maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan dalam hal ini PT. PR. Gudang Garam Kediri dalam aktivitasnya kurang memperhatikan masalah pencatatan biaya baik yang terkendali atau yang tidak terkendali sehingga perusahaan dalam memperbaiki tidak dapat mengetahui pada bagian mana pengeluaran biaya tersebut mengalami kerugian.

 

10.3.137.102