Date: 20-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

PENERAPAN AKUNTANSI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM LAPORAN KEUANGAN PADA PT. SANG HYANG SERI MALANG

Thesis Detail
Author ARIES PUTRA AJIE PAMUNGKAS
Student's ID (NPK) A.2000.1.25140 (AKUNTANSI)
Subject TEORI AKUNTANSI
Keyword AKUNTANSI,LAPORAN KEUANGAN
Page(s) 76
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) RR. Widarnani Pudjiastuti Dra, Ak, M.Si.
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

Pembangunan suatu bangsa memerlukan asset pokok yang disebut sumber daya ( resourses), baik sumber daya alam (natural resourses), maupun sumber daya manusia (human resourses). Kedua sumber daya tersebut sangat penting dalam menentukan keberhasilan suatu pembangunan. Pengembangan sumber daya manusia merupakan proses peningkatan kemampuan personil sebagai sumber daya organisasi. Kegiatan yang dilakukan untuk keperluan ini antara lain berupa traning dan pendidikan yang dirancang untuk meningkatkan ketrampilan, sikap dan motivasi. Pengeluaran untuk pengembangan sumber daya manusia merupakan capital exspenditure yaitu investasi dalam pengembangan “human capital”. Jadi persoalan pertama yang dihadapi manajemen dalam melakukan pengembangan sumber daya manusia itu adalah menilai biaya dari nilai program pengembangan yang diusulkan. Untuk mengatasi masalah tersebut dibutuhkan informasi tentang nilai sumber daya manusia itu sendiri, yang dalam Akuntansi disebut Akuntansi Sumber Daya Manusia (Human Resourses Accounting). Dimana biaya-biaya sumber daya manusia diangap sebagai asset. Perbadaan pokok antara Akuntansi Sumber Daya Manusia dengan Akuntansi Konvensional adalah terletak pada pengakuan atas pengeluaran-pengeluaran perusahan untuk sumber daya manusia. Pengakuan biaya menurut Akuntansi Sumber Daya Manusia, biaya-biaya yang berhubungan dengan sumber daya manusia sebelum mengurangi penghasilan harus di amortisasi terlebih dahulu sesuai dengan masa manfaat yang diharapkan sedang Akuntansi Konvensional biaya diakui sebagi biaya usaha yang mengurangi penghasilan. Dengan perbedaan pengakuan biaya maka akan mempengaruhi penghasilan yang didapat oleh perusahaan. Selisih perbedaan ini menyebabkan return on investment perusahaan akan berubah. Pada penelitian ini selisih return on investment antara Akuntansi Konvensional dan Akuntansi Sumber Daya Manusia sebesar 21,34%. Dengan adanya selisih ini kiranya menjadi pertimbangan pihak manajemen dalam menerapkan Akuntansi Sumber Daya Manusia. Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Akuntansi Sumber Daya Manusia sebaiknya diterapkan agar perusahaan lebih memperhatikan nilai Akuntansi Sumber Daya Manusia dan mengakui sebagai aktiva perusahaan.

 

3.22.77.30