Date: 20-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

ANALISIS PORTOFOLIO SEBAGAI SALAH SATU ALAT PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI SAHAMDIPASAR MODAL (STUDI PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG LISTING DI BEJ)

Thesis Detail
Author BUDI DWIYANTI
Student's ID (NPK) A.2001.1.26502 (AKUNTANSI)
Subject MANAJEMEN KEUANGAN
Keyword PORTOFOLIO, ALAT PENGAMBILAN KEPUTUSAN, INVESTASI, SAHAM, PASAR MODAL
Page(s) 89
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

ABSTRAKSI ANALISIS PORTOFOLIO SEBAGAI SALAH SATU ALAT PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI SAHAM DI PASAR MODAL ( Studi pada perusahaan rokok yang listing di BEJ) Investasi merupakan suatu aktivitas untuk menambah harta (modal) bagi investor atau calon investor yang memiliki kelebihan modal dapat dilakukan pada aktiva riil maupun aktiva finansial pada suatu unit usaha atau perusahaan dengan maksud untuk memperoleh timbal balik atau keuntungan (return), yang mensyaratkan bahwa apabila keuntungan yang diharapkan tinggi, maka secara bersamaan risiko atau kerugian yang harus ditanggung juga tinggi. Diversifikasi yang terdapat di dalam investasi saham memberikan suatu solusi guna meminimalkan risiko yang harus ditanggung oleh investor dengan jalan melakukan investasi pada berbagai macam saham. Saham-saham teraktif di Bursa Efek Jakarta meliputi saham H.M Sampeorna (HMSP), Gudang Garam (GGRM), BAT (BATI) sebagai obyek dari penelitian, semakin memberikan kemudahan bagi investor untuk berinvestasi dan menentukan serta membentuk suatu portofolio (sekumpulan investasi) optimal yang memiliki keuntungan tinggi dengan risiko tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan analisis portofolio sebagai salah satu alat pengambilan keputusan investasi di pasar modal dalam bentuk saham, sehingga berguna bagi para investor dalam menentukan keputusan investasi di masa mendatang. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan pendekatan kasus. Adapun metode pengumpulan datanya dengan menggunakan tekhnik dokumentasi. Dari penelitian ini didapatkan komposisi portofolio optimal yang terbentuk terdiri dua saham, yaitu saham PT. H.M Sampoerna, PT. BAT dengan komposisi investasi sebagai berikut untuk H.M Sampoerna sebesar 11% dan BAT sebesar 89%. Sedangkan untuk tingkat keuntungan yang diharapkan sebesar 0,41% dan risiko yang ditanggung oleh investor sebesar 0,57%. Sedangkan untuk PT. Gudang Garam tidak termasuk dalam portofolio karena perusahaan ini memiliki expected return di bawah tingkat suku bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yaitu sebesar -0,00135 atau -0,135% dimana tingkat suku bunga SBI selama periode Juli 2004 sampai Desember 2004 sebesar 0,00142 atau 0,142%.

 

18.225.55.198