Date: 20-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

IMPLEMENTASI PERENCANAAN PAJAK DALAM RANGKA MEMINIMALKAN PAJAK PENGHASILAN (STUDI PADA CV.INDOMAS SURABAYA)

Thesis Detail
Author VERA HANDAYANI
Student's ID (NPK) A.2001.1.26106 (AKUNTANSI)
Subject PERPAJAKAN
Keyword PERENCANAAN PAJAK, PAJAK PENGHASILAN
Page(s) 66
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

A B S T R A K S I Dalam skripsi ini,pembahasan yang dilakukan adalah untuk memberikan penerapan strategi perencanaan pajak dan menunjukan perbedaannya dengan sebelum melakukan perencanaan pajak. Bagi Negara, pajak merupakan pemasukan yang sangat dibutuhkan untuk kepentingan pembangunan guna mencapai tujuan bersama karena penerimaan Negara yang paling besar adalah dari sector pajak, sedangkan di pihak lain, bagi wajib pajak, baik perorangan maupun badan usaha, kewajiban membayar pajak sering kali dirasakan sebagai beban. Oleh sebab itu wajib pajak berusaha menentukan strategi bagaimana cara melakukan penghematan pajak, yaitu dengan melaksanakan perencanaan pajak dengan tanpa melanggar Perundang-Undangan Pajak yang berlaku. Strategi yang dilakukan dalam perencanaan pajak ini lebih memanfaatkan cela-cela yang terdapat dalam Undang-Undang Perpajakan, oleh karena itu perencanaan pajak ini pada dasarnya tidak bertentangan dengan Undang-Undang Perpajakn. Secara garis besar penelitian ini mengamati unsur-unsur fleksibilitas biaya fiscal. fleksibilitas biaya fiscal adalah strategi agar biaya yang semula tidak dapat dikurangkan terhadap laba kurang pajak,bagaimana caranya agar biaya tersebut dapat dikurangkan terhadap laba kena pajak. Perbedaan pengakuan penghasilan dan biaya yang terjadi antara akuntansi komersial dan akuntansi pajak dapat digolongkan dalam beda waktu dan beda tetap. Dengan demikian untuk menentukan besarnya pajak penghasilan, perusahaan dapat melakukan koreksi fiscal. Biaya kenikmatan dan natura yang diberikan perusahaan kepada karyawannya, apabila tidak diberikan dalam bentuk uang tunai,menurut perpajakan tidak boleh diperlakukan sebagai biaya fiscal sehingga tidak dapat mengurangi laba fiskalnya, agar perusahaan dapat memperlakukan sebagai biaya fiscal, maka pemberian natura tersebut dapat diberikan secara tunai pada masing-masing karyawan, sehinga akan menguntungkan kedua bela pihak baik pihak perusahaan sebagai pemberi kerja mauapun sebagai pihak karyawan

 

3.140.198.29