OSREL stie-mce
Online Search and Retrieval Library
Undergraduate Thesis
PENERAPAN ACTIVITY BASED MANAGEMENT UNTUK EFISIENSI BIAYA PRODUKSI GUNA MENINGKATKAN VALUE YANG DITERIMA KONSUMEN PADA PR. ALANG-ALANG MADIUN
Thesis Detail | |
---|---|
Author | THERESIA HELEN NOORLI SOEGIANTO |
Student's ID (NPK) | A.2001.1.25843 (AKUNTANSI) |
Subject | AKUNTANSI MANAJEMEN |
Keyword | PENETAPAN,ACTIVITY BASED MANAGEMENT,BIAYA,PRODUKSI,VALUE |
Page(s) | 113 |
Submit Date | 06-03-2007 |
Lecture(s) |
- - - |
Download |
Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2
Abstract
Persaingan global yang semakin tajam dan semakin beragamnya tuntutan customer menyebabkan karakteristik lingkungan bisnis yang dihadapi oleh manajemen mengalami perubahan yang pesat dan bersifat dinamis. Oleh karena itu, PR. Alang-Alang yang beroperasi dalam lingkungan bisnis seperti itu harus memiliki kemampuan untuk memilih dan menerapkan strategi bisnis yang tepat agar dapat mempertahankan posisi pasar dan meningkatkan keunggulan bersaingnya. Dalam usaha untuk meningkatkan keunggulan bersaing ini, perusahaan harus dapat mengubah paradigma berpikir dengan tidak hanya berorientasi pada perolehan laba saja tetapi juga harus berorientasi pada peningkatan value yang diterima customer-nya. Untuk meningkatkan value bagi customer, PR. Alang-Alang harus memasukkan komponen customer dalam melaksanakan aktivitasnya, dengan cara menerapkan konsep cost effectiveness yang akan berdampak pada tercapainya cost efficiency. Tercapainya efisiensi biaya produksi menyebabkan perusahaan dapat menghasilkan output yang mampu memuaskan kebutuhan customer dengan harga yang kompetitif tanpa mengurangi mutu produk yang dihasilkan, sehingga dapat meningkatkan customer value dan laba yang dicapai dari penyediaan value tersebut. Melalui penelitian ini, penulis mencoba mengaplikasikan konsep manajemen berbasis aktivitas (ABM) yang meliputi dimensi biaya dan dimensi proses. Aplikasi tersebut dilakukan dengan pengidentifikasian aktivitas-aktivitas pada PR. Alang-Alang. Pengidentifikasian ini selanjutnya digunakan untuk menentukan aktivitas mana yang bernilai tambah dan yang tidak bernilai tambah, sehingga melalui penerapan konsep manajemen berbasis aktivitas tersebut akan memicu manajemen untuk melakukan perbaikan berkesinambungan terhadap aktivitas-aktivitas yang ada, dengan meningkatkan efisiensi aktivitas yang bernilai tambah dan mengeliminasi aktivitas tidak bernilai tambah. Pengeliminasian aktivitas yang tidak bernilai tambah dan peningkatan efisiensi aktivitas yang bernilai tambah tersebut menyebabkan biaya yang dikeluarkan perusahaan benar-benar merupakan biaya yang memberi nilai tambah bagi produk, sehingga tidak akan ada pemborosan biaya dan dapat tercapai efisiensi biaya, yang pada akhirnya juga akan berdampak pada tercapainya peningkatan value yang diterima oleh konsumen PR. Alang-Alang.3.133.126.39