Date: 09-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

PENERAPAN ANALISIS TEKNIKAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ 45 YANG GO PUBLIC DI BEJ

Thesis Detail
Author VENY YUNITA
Student's ID (NPK) A.2002.1.26762 (AKUNTANSI)
Subject MANAJEMEN KEUANGAN
Keyword ANALISIS TEKNIKAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI SAHAM
Page(s) 138
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

Pasar modal dapat diartikan sebagai suatu pasar yang terorganisasi yang mempertemukan pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjualbelikan sekuritas seperti saham dan obligasi. Investasi itu sendiri dapat diartikan sebagai suatu kegiatan menanamkan modal untuk satu atau lebih aktiva yang dimiliki selama periode tertentu dengan harapan dapat memperoleh keuntungan di masa yang akan datang. Hampir semua investasi mengandung unsur ketidakpastian atau risiko, untuk memperkecil risiko yang ditanggung investor perlu pertimbangan, perhitungan dan analisis untuk menjamin keuntungan bagi investor dan calon investor. Ada dua tipe analisis yang dapat digunakan investor yaitu analisis teknikal dan analisis fundamental. Analisis teknikal merupakan metode untuk memprediksi pergerakan harga saham dan trend pasar di waktu mendatang dengan memakai kajian grafik (chart) berdasarkan data masa lalu, sehingga dapat diperoleh informasi tentang pola pergerakan harga saham. Tujuan utama dari analisis teknikal adalah mendapatkan capital gain (keuntungan) dari selisih harga beli dan harga jual dalam waktu singkat atau jangka pendek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui waktu yang tepat dalam melakukan investasi saham jangka pendek guna mendapatkan laba dengan menggunakan metode grafik yaitu dengan metode Simple Moving Average, Exponential Moving Average dan Relative Strength Index. Data yang digunakan yaitu data harga saham penutupan (close price), volume penjualan, poin kenaikan dan penurunan. Di dalam analisis teknikal alat analisis utamanya adalah grafik (chart). Analisis teknikal memiliki beberapa analisis, dalam penelitian ini dipakai tiga analisis yaitu Simple Moving Average, Exponential Moving Average dan Relative Strength Index. Tujuan penggunaan teknik ini adalah untuk mendeteksi arah pergerakan harga saham dan besarnya tingkat pergerakan tersebut. Simple Moving Average dilakukan dengan menghitung nilai rata-rata bergerak dari data harga saham penutupan (close price) dengan cara membaginya dengan periode waktu yang ditentukan, sementara Exponential Moving Average dihitung dari hasil pengurangan nilai rata-rata bergerak hari ini dengan hari sebelumnya dibagi dengan eksponennya kemudian ditambah nilai rata-rata bergerak hari sebelumnya. Sehingga didapatkan garis trend yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan kapan harus membeli, menjual, dan menahan saham. Sedangkan perhitungan Relative Strength Index didapat dari pembagian antara jumlah up closes dengan jumlah down closes dengan waktu tertentu kemudian hasilnya dihitung kembali dengan rumus RSI, sehingga didapat garis trend yang dapat digunakan untuk menunjukkan sinyal pembelian yang selalu terjadi di bawah garis oversold 30/20, dan sinyal penjualan selalu terjadi di bawah garis overbought 70/80. Obyek penelitian ini diambil 5 perusahaan dari 45 perusahaan yang termasuk ke dalam perusahaan LQ 45, karena perusahaan tersebut memiliki kapitalisasi pasar dan likuiditas yang tinggi di Bursa Efek Jakarta dan memiliki volume perdagangan yang relatif stabil. Kelima perusahaan tersebut adalah perusahaan yang secara umum dikenal oleh masyarakat yaitu sebagai berikut: 1. Bank Central Asia Tbk (BBCA) 2. PT. Gudang Garam Tbk. (GGRM) 3. PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) 4. PT. Kalbe Farma Tbk. (KLBF) 5. PT. Unilever Tbk. (UNVR) Secara keseluruhan dapat diambil kesimpulan bahwa investor yang akan menginvestasikan dananya untuk investasi saham dengan menggunakan analisis teknikal perlu terus mengikuti perkembangan informasi pergerakan saham yang up to date di bursa efek serta mempelajari informasi yang didapat. Peruabahan harga saham dapat berubah setiap saat tergantung persepsi, ramalan, mood investor terhadap perusahaan atau kondisi pasar saat itu dan informasi yang berkembang di pasar modal. Dari gafik harga saham Simple Moving Average, Exponential Moving Average dan Relative Stren

 

3.129.22.135