Date: 09-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

PENGARUH FAKTOR GAJI. KONDISI KERJA, HUBUNGAN ANTAR PRIBADI DAN KUALITAS SUPERVISI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PG. KERTOSONO NGANJUK

Thesis Detail
Author GENDHON TRI PRASETYO
Student's ID (NPK) K.2000.1.24428 (MANAJEMEN)
Subject MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Keyword GAJI,KONDISI KERJA,HUBUNGAN ANTAR PRIBADI,PRESTASI KERJA
Page(s) 99
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor Gaji dan insentif (X1), Kondisi Kerja (X2), Hubungan antar Pribadi (X3), Kualitas Supervisi (X4) berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Y) dan untuk mengetahui faktor motivasi manakah yang berpengaruh dominan terhadap prestasi kerja karyawan pada PG. Kertosono Nganjuk. Populasi yang digunakan dalam penelitian adalah karyawan PG Kertosono Nganjuk sebanyak 632 orang karyawan. Dengan menggunakan metode teknik pengambilan sampel (Simple Random Sampling), maka besarnya sampel yang diambil sebesar 63 orang atau sebesar 10% dari 632 orang karyawan. Berdasarkan kajian teori yang ada di Bab II didapatkan beberapa konsep yaitu motivasi kerja dan prestasi kerja. Dari konsep motivasi kerja diperoleh peubah Gaji dan insentif (X1), Kondisi Kerja (X2), Hubungan antar Pribadi (X3), Kualitas Supervisi (X4). Berdasarkan uji korelasi berganda dapat disimpulkan bahwa semua variabel bebas secara bersama-sama mempunyai hubungan dan pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat karena hampir semua F-hitung lebih besar dari pada F-tabel. Nilai koefisien korelasi berganda nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,828 dan koefisien determinasi (R²) sebesar 0,686 dengan F hitung sebesar 31,640 dan nilai F tabel sebesar 2,53 pada tingkat signifikan 5%. Karena nilai F hitung lebih besar dari F tabel berarti terdapat hubungan dan pengaruh yang signifikan antara peubah Gaji dan insentif (X1), Kondisi Kerja (X2), Hubungan antar Pribadi (X3), Kualitas Supervisi (X4) secara bersama-sama terhadap Prestasi Kerja (Y). Dari hasil R² (R Square) = 0,686 dapat dikatakan bahwa 67,6% perubahan peubah prestasi kerja disebabkan oleh perubahan Gaji dan insentif (X1), Kondisi Kerja ((X2), Hubungan antar Pribadi (X3), Kualitas Supervisi (X4). Sisanya yang 31,4% atau 0.314 disebabkan oleh peubah lain yang tidak termasuk model dalam penelitian ini. Berdasarkan nilai koefisien regresi yang paling besar adalah peubah Gaji dan insentif sebesar 0,324 artinya bahwa Gaji dan insentif mempunyai kontribusi paling besar terhadap prestasi kerja dibandingkan peubah lainnya.. Sedangkan berdasarkan nilai koefisien korelasi parsial peubah Gaji dan insentif mempunyai koefisien korelasi parsial sebesar 0,584 artinya bahwa gaji dan insentif mempunyai pengaruh yang kuat terhadap prestasi kerja dibandingkan peubah lainnya.

 

13.59.43.17