Date: 07-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

ANALISIS DISKRIMINAN ALTMAN SEBAGAI METODE UNTUK MENDETEKSI FINANCIAL DISTRESS POSITION PADA PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG LISTING DI BURSA EFEK JAKARTA

Thesis Detail
Author YUYUN SEFNIA SARI
Student's ID (NPK) A.2002.1.27594 (AKUNTANSI)
Subject MANAJEMEN KEUANGAN
Keyword ANALISIS DISKRIMINAN ALTMAN, DAN METODE MENDETEKSI FINANCIAL DISTRESS POSITION
Page(s) 126
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

ABSTRAKSI Analisis Z-Score merupakan salah satu alternatif model yang dapat digunakan untuk menilai tingkat kesehatan keuangan suatu perusahaan, sehingga dapat digunakan untuk memprediksi adanya kebangkrutan. Hasil dari analisis Z-Score dapat dijadikan sebagai peringatan dini bagi perusahaan sehingga secepatnya perusahaan dapat mencari jalan keluar dan mengambil kebijakan yang tepat, serta peka terhadap kondisi sekitarnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran mengenai tingkat kesehatan keuangan dan memprediksikan bahaya kebangkrutan yang kemungkinan akan dihadapi oleh perusahaan property dan real estate go publik yang diteliti dengan menggunakan analisis Z-Score. Dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi yang dapat dimanfaatkan bagi pihak-pihak yang berkepentingan dengan perusahaan dan menunjukkan tentang penerapan analisis Z-Score pada perusahaan property dan real estate go publik yang diteliti. Penelitian ini menggunakan penelitian studi kasus. Analisis yang digunakan yaitu analisis Z-Score dengan menggunakan lima rasio untuk menilai kesehatan keuangan perusahaan. Adapun lima rasio dalam analisis ini adalah rasio modal kerja / total aktiva (X1); rasio laba ditahan / Total aktiva (X2); rasio EBIT/Total aktiva (X3); rasio nilai pasar modal / nilai buku hutang (X4); rasio penjualan / total aktiva (X5). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari perusahaan property dan real estate go publik yang terdaftar di PT. Bursa Efek Jakarta, yaitu: PT. Ciputra Development Tbk.; PT. Ciputra Surya Tbk.; PT. Dharmala Intiland Tbk; PT. Jakarta International Hotels & Development Tbk; PT. Jaya Real Property Tbk; PT. Kawasan Industri Jababeka Tbk; PT. Lippo Cikarang Tbk.; PT. Lippo Karawaci Tbk; PT. Mulialand Tbk.; PT. Surya Inti Permata Tbk. Berdasarkan penelitian pada 10 perusahaan property dan real estate go publik yang terdaftar di PT. Bursa Efek Jakarta pada tahun 2002 sampai dengan 2004 menunjukkan bahwa PT. Kawasan Industri Jababeka Tbk mempunyai perkembangan kondisi keuangan yang paling baik dari 10 perusahaan yang diteliti, dimana pada tahun 2002 dan 2003 berada pada kondisi yang tidak sehat. Sedangkan untuk tahun 2004 mengalami peningkatan pada kondisi rawan atau kritis. Dari penelitian tersebut juga dapat diketahui bahwa PT. Ciputra Development Tbk mempunyai perkembangan kondisi keuangan yang paling buruk dimana pada tahun 2002 berada pada kondisi rawan atau kritis, sedangkan untuk tahun 2003 dan 2004 mengalami penurunan pada kondisi yang tidak sehat. Dari kesimpulan diatas, maka penulis dapat mengajukan saran-saran yang diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan, yaitu hendaknya pihak manajemen perusahaan segera mengambil tindakan korektif atau pencegahan jika diketahui tingkat kesehatan keuangan terus menerus dan menunjukkan gejala kebangkrutan.

 

18.221.222.47