Date: 17-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

PERANAN FORMAT LAPORAN BIAYA KUALITAS SEBAGAI SARANA EVALUASI EFEKTIVITAS PENGENDALIAN KUALITAS PADA PERUSAHAAN TENUN

Thesis Detail
Author SRI ASTUTIK
Student's ID (NPK) A.2002.1.26774 (AKUNTANSI)
Subject AKUNTANSI BIAYA
Keyword LAPPORAN BIAYA,EVALUASI EFEKTIVITAS,KUALITAS,TENUN
Page(s) 81
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

ABSTRAKSI Kualitas merupakan faktor penting bagi keberhasilan perusahaan karena kualitas akan menentukan persepsi konsumen tentang produk-produk suatu perusahaan, serta, citra perusahaan itu sendin. Ada dua dampak yang diperoleh dengan pengendalian kualitas, yaitu dampak terhadap biaya produksi dan dampak terhadap pendapatan. Perusahaan juga perlu melakukan pengendalian biaya atas pelaksanaan program kualitas dengan cara melakukan pengukuran biaya kualitas. Untuk dapat mengendalikan biaya kualitas yarig dikeluarkan, maka penisahaan perlu mclakukan petaporan biaya kualitas. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran mengenai pelaksanaan pelaporan biaya kualitas yang dilakukan oleh perusahaan dan untuk mengetahui peranan pelaporan biaya kualitas terhadap, pengendalian biaya produksi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif metode ini difokuskan pada penelitian kasus yang bertujuan memberi gambaran secara mendetail tentang latar belakang, sifat-sifat serta karakter yang khas dari kasus, Adapun peubah-peubah yang diteliti dan penclitian. ini meliputi (1) biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal. (2) Pengendalian biaya produksi meliputi pengendalian biaya bahan baku, pengendalian biaya tenaga. kerja langsung, dan pengendahan biaya overhead pabrik. Dari hasil penelitian diketahui bahwa biaya kualitas yang dikeluarkan terdiri atas: 1. biaya pencegahan, meliputi: a. blaya riset dan pengembangan b. biaya pemeliharaan mesin dan peralatan c. biaya pelatihan kualitas d. biaya analisis, design 2. biaya penilaian, meliputi: a. biaya inspeksi bahan baku b. biaya inspeksi proses produksi c. biaya inspeksl produk jadi 3. biaya kegagalart internal, meliputi: a. biaya sisa bahan baku b. biaya pengerjaan ulang 4. biaya kegagalan eksternal, meliputi biaya penanganan keluhan konsumen. Perusahaan belum membuat laporan biaya kualitas dan belum melakukan penganalisaan terhadap biaya kualitas tersebut. Pengukuran dan pelaporan biaya kualitas yang telah dilakukan menunjukkan prosentase total biaya kualitas terhadap penjualan pada. tahun 2002 adalah sebesar 7,98% menurun menjadi 4,70% pada tahun 2003 dan pada tahun 2004 turun lagi menjadi 4,33%. Hal ini menunjukkan bahwa biaya kualitas tersebut setiap, tahun mengalami penurunan, namun belum mencapai standar kualitas yang ditetapkan yaitu 2,5% dari penjualan. Penuriman ini tedadi karena perusahaan dapat meminimalkan produk rusak, sehingga dapat menekan biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan ekstemal. Biaya kualitas terhadap total produksi menunjukkan bahwa biaya kualitas yang dikeluarkan perusahaan mempengaruhi biaya produksi.

 

18.222.97.149