Date: 20-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

PERANAN INTERNAL AUDIT DALAM MEMBANTU MANAJEMEN UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI DAN EFEKTIFITAS BAGIAN PRODUKSI PADA PT. EASTERNTEX PANDAAN

Thesis Detail
Author MEILANI PUJIASTUTI
Student's ID (NPK) A.2001.1.25793 (AKUNTANSI)
Subject PEMERIKSAAN MANAJEMEN
Keyword INTERNAL AUDIT,EFISIENSI,EFEKTIVITAS,PRODUKSI
Page(s) 124
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

ABSTRAKSI Seiring perkembangan zaman dunia bisnis di Indonesia banyak persaingan perusahaan yang sejenis, oleh karena manajemen harus bisa mengatur kegiatannya agar tujuan tersebut tercapai. Dengan demikian manajemen dalam kegiatan operasionalnya dapat melakukan secara efisien dan efektif. Untuk mencapai hasil yang efisien dan efektif tersebut manajemen dapat dibantu oleh internal audit yang dalam tugas dan fungsinya membantu manajemen untuk memberikan saran dan perbaikan. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor faktor penyebab terjadinya inefisiensi dalam operasi perusahaan. Untuk memperlancar proses produksi, kebutuhan bahan baku merupakan salah satu unsur terpenting dalam kegiatan produksi yang dilakukan proses produksi secara kontinyu dirubah dengan proses produksi dan kemudian dijual kembali dalam bentuk barang jadi yang didukung tenaga kerja dan FOH untuk pelaksanaan proses produksi. Demi kelangsungan hidupnya, perusahaan harus dapat menyediakan bahan baku yang ideal sehingga dapat menghasilkan produk yang berkualitas dan memiliki kuantitas yang baik. Sedangkan untuk jumlahnya, bahan baku yang dibutuhkan harus sesuai dengan keadaan perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan perlu menerapkan metode perencanaan terhadap kebutuhan bahan baku yang tepat untuk mendapatkan yang sesuai dengan kebutuhan. Penelitian ini dilakukan pada PT.Easterntex yang tepatnya berada pada 50 km Surabaya yang menghasilkan produk kain jenis T/C dan CVC dengan menggunakan jenis penelitian studi kasus yaitu degan cara mencari masalah yang terjadi dalam perusahaan dan meneliti sebab terjadinya, sehingga dapat diperoleh gambaran yang jelas dan lengkap terhadap masalah yang dianalisis, sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Tujuan internal audit adalah untuk membantu manajemen dalam pemeriksaan operasional dapat melakukan tanggung jawab secara efektif. Untuk penilaian tersebut, internal audit menyajikan analisa analisa, penilaian, saran dan bimbingan yang berhubungan dengan kegiatan perusahaan. Dari penelitian ini diketahui peranan internal audit sudah melakukan secara menyeluruh dan berkesinambungan hanya saja posisi dalam struktur organisasi belum independen yang seharusnya internal audit bertanggung jawab secara langsung pada presiden direktur. Dengan demikian kebebasan internal audit dalam memberikan pendapat bisa secara menyeluruh dan berkesinambungan sehingga kecurangan dan penyelewengan kemungkinan sedikit terjadi. Pada perencanaan dan pengendalian prosedur yang ada di dalam perusahaan mulai prosedur order produksi sampai dengan prosedur produk selesai masih kurang dokumen pendukung. Untuk menghindari penyimpangan perusahaan dapat menggunakan DKP (Daftar Kegiatan Produksi) dan DKBB (Daftar Kebutuhan Bahan Baku) untuk menambah dokumen sebagai pengendalian dalam proses produksi. Penilaian terhadap efisiensi dan efektifitas khusunya bagian produksi internal audit melakukan pengujian analisis yang hasilnya dinilai masih efisien dan efektif hanya saja pada pembelian bahan baku dan pemakaian bahan baku selisihnya dikatakan tidak efisien karena melebihi standar yang ditetapkan perusahaan. Dimana selisih pembelian bahan baku tidak menguntungkan pada tahun 2005 sebesar 3,11% dan tahun 2006 2,06%. Selisih tidak menguntungkan pada pemakaian bahan baku pada tahun 2005 sebesar 0,21% dan pada tahun 2006 sebesar 0,35%. Selisih tidak menguntungkan terjadi pada biaya FOH pada tahun 2005 sebesar 4% dan tahun 2006 sebesar 3,99%.

 

3.19.208.189