Date: 20-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

ANALISIS KEGUNAAN RASIO – RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES DI BURSA EFEK JAKARTA

Thesis Detail
Author DIAN MIA SARI
Student's ID (NPK) A.2002.1.27278 (AKUNTANSI)
Subject MANAJEMEN KEUANGAN
Keyword RASIO KEUANGAN DALAM PERUBAHAN LABA PERUSAHAAN
Page(s) 80
Submit Date 06-03-2007
Lecture(s) -
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

ABSTRAKSI Informasi akuntansi berguna untuk pengambilan keputusan ekonomis, antara lain sebagai alat penilai kinerja manajer, alat penilai kinerja perusahaan, alat bantu pengambilan keputusan operasional taktis stratejik manajerial, alat prediksi kinerja ekonomis di masa depan. Singkatnya informasi akuntansi berguna untuk pengambilan keputusan ekonomis intern dan ekstern. Walaupun demikian kegunaan informasi akuntansi dalam pengambilan keputusan ekonomis tergantung pada jenis keputusan yang dibuat, metode pengambilan keputusan yang digunakan, kelengkapan informasi penunjang dari sumber lain, dan kapasitas pengambilan keputusan dalam memproses informasi akuntansi. Tujuan penelitian ini untuk menguji rasio-rasio keuangan emiten manufaktur, khususnya food and beverages yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta yang digunakan dalam model mampu memprediksikan perubahan laba emiten manufaktur, khususnya food and beverages tersebut untuk periode satu tahun dan untuk menganalisis rasio ROOA mempunyai pengaruh dominan terhadap perubahan laba, khususnya food and beverages yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ) berjumlah 153 perusahaan dan emiten food and beverages ada 21 perusahaan. Populasi penelitian adalah emiten food and beverages yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ) yang berjumlah 21 perusahaan, selanjutnya dari populasi penelitian tersebut diambil perusahaan-perusahaan yang memiliki kriteria sebagai sampel. Menggunakan metode purposive sampling diperoleh sampel sebesar 5 perusahaan tabel 2), selanjutnya diambil data tahunan selama 3 tahun, yaitu mulai tahun 2002 sampai dengan tahun 2004. Hasil pengujian hipotesis pertama menunjukkan bahwa variabel ROOA (X1), ROI (X2) dan DER (X3) secara simultan tidak mampu memprediksi perubahan laba untuk periode satu tahun (Y), karena nilai Fhitung sebesar 0,647 mempunyai nilai signifikan di bawah a=5% maka keputusan terhadap Ho diterima dan Ha ditolak artinya hipotesis yang menyatakan bahwa variabel return on operating assets (X1), return on investment (ROI) (X2) dan debt to equity ratio (X3) secara simultan mampu memprediksi perubahan laba untuk periode satu tahun (Y) tidak terbukti. Hasil pengujian hipotesis kedua menunjukkan ROI (X1) masih memprediksi perubahan laba untuk periode 1 tahun (Y), karena koefisien regresi ROI lebih besar dibandingkan ROOA (X1) dan DER (X3). Dari hasil uji t, menunjukkan bahwa ROOA, ROI dan DER mempunyai tingkat signifikan dibawah a=5%, artinya variabel ROOA, ROI dan DER secara parsial tidak mampu memprediksikan perubahan laba selama satu tahun.

 

18.216.1.97